Now Reading
Tren Investasi Transisi Energi: China Menjadi Pelopor Utama

Tren Investasi Transisi Energi: China Menjadi Pelopor Utama

Investasi dalam transisi energi telah menjadi sorotan utama dalam upaya menghadapi perubahan iklim global. Menurut data terbaru, pada tahun 2023, China menjadi pemimpin investasi transisi energi dengan nilai mencengangkan sebesar US$675,9 miliar, atau setara dengan 38% dari total investasi global. Sementara negara-negara lain seperti Amerika Serikat, Jerman, Inggris, Prancis, Brasil, Spanyol, Jepang, India, dan Italia juga berkontribusi dalam mempercepat transisi energi, seperti terlihat dalam grafik yang menyajikan nilai investasi mereka.

Investasi transisi energi ini meliputi sejumlah sektor vital, mulai dari energi terbarukan, jaringan ketenagalistrikan, kendaraan listrik, hingga pengembangan energi hidrogen, nuklir, dan penyimpanan emisi karbon atau yang dikenal sebagai carbon capture and storage (CCS).

Dalam laporan terbaru Energy Transition Investment Trends 2024, tim BloombergNEF menyoroti bahwa aliran modal terbesar pada tahun 2023 masuk ke sektor kendaraan listrik. “Kendaraan listrik menjadi motor utama di balik lonjakan investasi pada tahun 2023, dengan nilai mencapai US$634 miliar, mengalami kenaikan 36% dibandingkan tahun sebelumnya,” ungkap tim BloombergNEF.

Meskipun tren investasi transisi energi terus meningkat, BloombergNEF menegaskan bahwa jumlah dana yang dialokasikan masih belum mencukupi untuk mengatasi tantangan perubahan iklim. “Untuk mencapai target net-zero sebagaimana yang ditetapkan dalam Perjanjian Paris, investasi tahunan di sektor kendaraan listrik, energi terbarukan, penyimpanan energi, dan jaringan listrik perlu ditingkatkan setidaknya dua kali lipat dari tingkat saat ini,” jelas mereka.

Hal ini menyoroti urgensi dan pentingnya meningkatkan investasi dalam infrastruktur dan teknologi yang mendukung transisi energi. Selain membutuhkan dukungan dari pemerintah dan sektor swasta, perlu juga upaya kolaboratif secara global untuk mencapai tujuan bersama dalam mengurangi emisi karbon dan mempercepat adopsi energi bersih.

See Also

Investasi transisi energi bukan hanya tentang mengurangi dampak lingkungan negatif, tetapi juga membuka peluang baru dalam menciptakan lapangan kerja, meningkatkan inovasi, dan memperkuat ketahanan energi suatu negara. Oleh karena itu, langkah-langkah konkret dan komitmen yang kuat dari semua pihak sangat diperlukan untuk mewujudkan perubahan yang berkelanjutan dalam sistem energi global.

Demikian informasi seputar investasi transisi energi China. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Denotasi.Com.

© 2023 Denotasi | All Rights Reserved.

Scroll To Top