Now Reading
IFC Berencana Meningkatkan Investasi pada Sektor Swasta di Indonesia Sebesar USD 1 Miliar

IFC Berencana Meningkatkan Investasi pada Sektor Swasta di Indonesia Sebesar USD 1 Miliar

Beri modal hingga USD 1 miliar, IFC siap dukung sektor swasta di Indonesia.

International Finance Corporaton (IFC) berencana akan menanamkan modalnya hingga USD 1 miliar per tahun. Hal ini dilakukan guna mendukung sektor swasta di Indonesia.

Pemberian ini meningkat lebih dari tiga kali lipat jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, dimana tahun-tahun sebelumnya hanya USD 300 juta.

“Kita on average selama 10 tahun terakhir itu sekitar USD 300 juta. Jadi ini adalah 3 kali lipat dari tahun-tahun sebelumnya,” ujar Jack Sidik, Senior Country Officer IFC Indonesia.

IFC Percaya Adanya Peningkatan Kegiatan Ekonomi di Indonesia

Investasi sebesar USD 1 miliar ini diberikan IFC dalam hitungan tahun fiskal untuk periode Juli-Juni, dan telah mulai disalurkan pada Juli 2018 hingga Juni 2019.

Jack Sidik mengaku pihaknya berani mengeluarkan investasi yang jauh lebih besar karena ia percaya dengan adanya peningkatan kegiatan ekonomi di Indonesia.

Peningkatan Ekonomi di Indonesia (ekonomi.bisnis.com)

“Karena kita lebih aktif aja, dan Indonesia juga economy activity-nya lebih banyak. Jadi kita lebih banyak opportunity untuk bantu pihak swasta,” ujarnya.

See Also
Ilustrasi tugas dan skill sales canvaser (Unsplash)

“Tapi yang bisa saya kasih tahu adalah strategi kita for the next 3 years, we will do USD 3,6 miliar. Setiap tahunnya kira-kira USD 1 miliar. Itu adalah targetnya kita,” tambahnya.

Supaya misi tersebut bisa berjalan dengan baik, ia juga memperingatkan Pemerintah RI untuk terus melakukan reformasi. Seperti dalam bidang infrastruktur, dimana harus ada pembukaan lebih banyak kepada private sector untuk berpartisipasi.

“Jadi lebih banyak reform yang dilakukan pemerintah, lebih banyak kesempatan untuk kita membantu perkembangan di Indonesia,” pungkasnya.

© 2023 Denotasi | All Rights Reserved.

Scroll To Top