Now Reading
Proyek Hilirisasi Batu Bara Kembali Dihidupkan, Pemerintah Fokus Kemandirian Energi?

Proyek Hilirisasi Batu Bara Kembali Dihidupkan, Pemerintah Fokus Kemandirian Energi?

Presiden Prabowo Subianto berencana menghidupkan kembali proyek hilirisasi batu bara, yang akan didanai oleh Danantara. Langkah tersebut merupakan bagian dari strategi besar pemerintah dalam memperkuat ketahanan energi nasional serta mengurangi ketergantungan pada impor energi.

Rencana tersebut disampaikan oleh Menteri ESDM (Energi dan Sumber Daya Mineral), Bahlil Lahadalia pada Senin (3/3). Menurut Bahlil, proyek hilirisasi batu bara kali ini akan berjalan dengan pendekatan berbeda, yakni mengandalkan sumber daya dalam negeri tanpa bergantung pada investor asing.

“Sekarang kita tidak butuh investor negara. Semua lewat kebijakan Bapak Presiden dengan memanfaatkan sumber daya dalam negeri. Yang kita butuhkan dari mereka hanyalah teknologi, sedangkan modal investasi (capex) dan bahan baku berasal dari pemerintah serta swasta nasional,” ujar Bahlil dalam konferensi pers di Istana Negara (4/3).

Salah satu fokus utama dalam proyek hilirisasi batu bara adalah pengembangan Dimethyl Ether (DME), yang akan digunakan sebagai substitusi LPG. Gasifikasi batu bara ini bertujuan untuk mengurangi impor LPG yang selama ini masih tinggi.

Proyek ini akan dikembangkan secara paralel di beberapa wilayah utama, yaitu Sumatra Selatan, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Selatan. Selain DME, pemerintah juga berencana meningkatkan nilai tambah sektor pertambangan lain seperti nikel, tembaga, bauksit, dan alumina.

Lebih luas lagi, Presiden Prabowo telah menetapkan 26 sektor komoditas sebagai prioritas dalam kebijakan hilirisasi nasional. Sektor tersebut mencakup mineral, minyak dan gas, pertanian, perkebunan, perikanan, serta kehutanan.

See Also

Selain meningkatkan nilai tambah industri dalam negeri, proyek hilirisasi batu bara juga diproyeksikan akan menciptakan lapangan kerja yang lebih luas. Dengan strategi ini, pemerintah berharap dapat memperkuat industri nasional, meningkatkan ekspor produk bernilai tambah, serta mengurangi ketergantungan terhadap komoditas mentah.

Keberlanjutan proyek ini akan menjadi ujian bagi komitmen pemerintah dalam mencapai kemandirian energi dan industrialisasi nasional.

Demikian informasi seputar proyek hilirisasi batu bara di Indonesia. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Denotasi.Com.

© 2024 Denotasi | All Rights Reserved.

Scroll To Top