Home > Berita Hari Ini > 68 Kebun Baru Disiapkan untuk Tingkatkan Habitat Flora-Fauna
68 Kebun Baru Disiapkan untuk Tingkatkan Habitat Flora-Fauna
National Trust merupakan organisasi amal yang berada di Inggris, Irlandia Utara, dan Wales. Organisasi tersebut berupaya untuk membangun 68 kebun baru hingga 2025 mendatang.
Hal tersebut sebagai upaya untuk meningkatkan jumlah habitat flora dan fauna. Karena saat ini habitat seperti burung dan serangga karena berkurangnya jumlah kebun tradisional hingga setengah dari yang seharusnya ada sejak 1950.
Untuk itu, National Trush mendirikan banyak kebun baru yang dakn ditanam di Inggri dan Walse. Kebun baru tersebut nantinya akan berada di perkebunana Penrose di selatan Cornwall, Mottisfont, dan di Hampshire.
Rencananya perkebenan baru tersebut akan ditanam pohon pir, apel, prem, dan damsom termasuk di wilayah Gunbi Estatedi Lincolnshire, dan di semenanjung Gowe di Wales Selatan.
Saat iini National Trust telah menangani hampir 200 kebun buah. Lembaga tersebut memperkirakan 60 persen kebun tradisional di Inggris telah menghilan sejak 1950. Hal tersebut diakibatkan adanya perubahan praktik pertanian, pelantaran, pembangunan, dan kekuatan pasar.
Kepala Konservasi Spesialis dan Habitat National Trust, David Bullock mengungkapkan bahwa pihaknya akan memiliki strategi untuk menciptakan habitat prioritas seluas 25.00 hektare atau sekitar 250 juta meter persegi.
“Kami mengidentifikasi kebun tradisional sangat penting, ini karena mereka menyediakan rumah yang sempurna untuk berbagai jenis burung, penyerbuk dan serangga,” ungkap Bullock.
Sementara dari hal kebutuhan, kebun buah sangat penting untuk manusia. Buah sudah menjadi kebutuhan bagi setiap orang. Untuk itu meningkatkan jumlah perkebunan menjadi upaya yang realistis untuk saat ini.
Kepala perkebuanan di Cotehele, David Bouch mengungkapkan bahwa ketika kita berada sangat jauh di wilayah selatan, banyak bunga dan pohon yang bermekaran sedikit lebih awal daripada di tempat lain di negara ini. Hal tersebut diungkapkan Bouch dikarenakan wilayah Cotehel mengalami suhu musim dingin yang lebih ringan.
Menurut Bouch kebun buah dapat dijadikan sebagai pengukur di semua musim. Dengan kebun tersebut maka akan muncul kehidupan baru di musim semi. Selain itu, dengan penyerbukan serangga, bunga akan menjadi berbuah selama musim panas kemudian dapat dipetik di musim gugur.