Now Reading
Korban Tewas Akibat Banjir Bengkulu Mencapai 15 Orang

Korban Tewas Akibat Banjir Bengkulu Mencapai 15 Orang

Korban meninggal dunia bencana banjir dan tanah longsong di Bengkuli mencapai 15 orang. Sementara terdapat 5 orang yang hingga saat ini belum ditemukan atau hilang. Korban meninggal tersebar di tiga kabupaten/kota.

Korban meninggal dunia di Kota Benggkulu sebanyak 3 orang. Kabupaten Bengkulu Tengah mencapai 10 orang, dan Kabupaten Kepahiang sebanyak 2 orang. Korban yang masih belum ditemukan 1 orang di Kabupaten Kaur, dan 4 orang di Kabupaten Bengkulu Tengah.

Sejumlah perumahan kebanjiran

“Saat ini korban meninggal dunia sudah bertambah sebanyak 15 orang,” ungkap Kepala BPBD Provinsi Bengkulu Rusdi Bakar melalui Kasubdit Tanggap Daurat BPBD Provinsi Bengkuli, Indi Sastra Wijaya.

Indi mengungkapkan bahwa 15 korban meninggal dunia sebalumnya sempat dinyatakan hilang. Korban yang masih hilang masih dalam pencarian oleh tim gabungan.

Bencana alam yang terjadi di Bengkulu tersebar di delapan kabupaten/kota. Daerah tersebut mengalami banjir dan tanah longsor. Kedelapan tersebut antara lain, Kota Bengkulu, Kabupaten Bengkulu Selatan, Kabupaten Bengkulu Tengah, Bengkulu Utara, Kepahing, Lebong, Rejang lebing, dan Kaur.

Sejumlah aparat melakukan penyelamatan korban banjir

Data Badan Penanggulanan Bencana Darah (BPBD) Bengkulu menunjukan dampak dari bencana alam tersebut, setidaknya 12.00 warga telah mengungsi dan 13.000 jiwa terdampak dari bencana banjir dan longsor. Jumlah tersebut tersebar di 8 kabupaten di Bengkulu.

See Also

Selain itu, dampak dari bencana alam adalah longsong yang menyebabkan rumah, infrastruktur, dan fasilitas publik mengalami kerusakan. BPBD menyebutkan terdapat 184 rumah rusak, 4 unit bangunan fasilitas pendidikan rusak, 40 titik infrastruktur rusak yang terdiri dari jaan kabupaten, provinsi, dan nasional.

Bahkan bencana tersebut juga berdampak pada sarana-prasarana perikanan dan kelautan yang mengalami kerusakan. Akibat bencana alam tersebut kerugian ditaksir mencapai Rp 138 miliar.

© 2023 Denotasi | All Rights Reserved.

Scroll To Top