Home > Berita Hari Ini > Pencapaian Suara Jokowi-Mar’ruf di Pilpres Tak Lepas dari Kinerja Tim Medsos
Pencapaian Suara Jokowi-Mar’ruf di Pilpres Tak Lepas dari Kinerja Tim Medsos
Kinerja tim medsos pasangan calon Jokowi-Ma’ruf sangat berpengaruh terhadap perolehan hasil suara pada pilpres yang berlangsung pada 17 April lalu.
Direktur PoliticaWave Sony Subrata mengungkapkan bahwa tim media sosial dari pasangan Jokowi-Maruf terlah berhasil membangun kampanye postif yang berpengaruh terhadap perolehan suara.
Menurutnya, media sosial memiliki peran penting dalam masa kampanye. Ini karena media sosial sudah menjadi sarana komunikasi yang cukup efektif di masyarakat.
Sony menambahkan bahwa media sosial tidak hanya dapat dimanfaatkan untuk calon presiden dan wakil presiden saja, melainkan calon legislatif, calon bupati dan walikota, serta calon gubernur juga dapat memanfaatkan media sosial.
Namun pada kampanye di pemilu serentak tahun ini sepertinya hanya beberapa calon saja yang dapat memanfaatkan kanal-kanal dari media sosial dengan baik.
Tim kampanye masing-masing calon justru sering melakukan kesalahan dan salah strategi dalam melakukan kampanye di media sosial. Padahal jika dimanfaatkan dengan benar, media sosial memiliki pengaruh yang cukup tinggi dalam meraih perolehan suara.
“Kesalahan in terjadi karena tim kampanye di media sosial salah menyusun strategi dan kuran gmemahami bagaimana cara berkomunikasi secara digital yang efektif dan efisien,” ungkap Sony.
Sony menjelaskan bahwa cara efektif memanfaatkan media sosial adalah dengan melakukan monitoring, melakukan evaluasi, kemudian mencari strategi berikutnya.
Cara tersebut dilakukan PoliticaWave, yakni dengan memantau media sosial setiap waktu. Media sosial yang terus dipantau adalah twitter, instagram, facebook, youtube, dan berbagai macam forum diskusi online.
Dari pemantauan tersebut, Sony mengungkapkan bahwa pihaknya dapat melihat mana tim sukses yang berhasil dan yang gagal dalam berkampanye di media sosial.
Strategi yang dilakukan pasangan capres dan cawapres Jokowi-Ma’ruf adalah dengan menjaga komunikasi dengan benar. Tim media sosial selalu fokus terhadap substansi yang disampaikan serta memiliki akurasi yang baik. Tidak hanya memberikan banyak percakapan atau isu.
Penggunaan media sosial tersebut juga dimanfaatkan tim Jokowi-Ma’ruf untuk memerangi hoax. Jadi sangat tepat jika hoax tersebut dilawan.