Satgas Yonif Raider 408 NTT Rehab Rumah Agustina
Satgas Yonif Raider 408/Sbh merenovasi tumah tidak layak huni milik Agustina Dos Santos (47). Rumah tersebut masih beralasan tanh dan sebagian bangunan rusak. Agustina Dos Santos merupakan warga Kampung Salimangu, Belu Nusa Tenggara Timur (NTT).
Dansatgas Pamtas RI-RDTL Yonif 408/Sbh Mayor Joni Eko Prasetyo mengugnkapkan bahwa rehab rumah tersebut merupakan salah sati dari sasaran bedah rumah yang kedua. Waktu pengerjaan rumah tidak layak huni menjadi layak huni membutuhkan waktu 10 hari dan melibatkan personil Satgas serta dibantu warga sekitar.
Kondisi rumah Agustina sangat memprihatinkan dan sebagian besar rumahnya sudah rusak. Dalam kondisi rumah rusak tersebut Agustina tinggal bersama kedua cucunya sehingga butuh perhatian khusus.
Kegiatan bedah rumah dari Satgas Yonif Raider 408/Sbh tersebut merupakan bentuk koordinasi yang berjalan baik dengan masyarakat, pemda, dan Yonif Raider.
Mayor Joni menjelaskan bahwa kegiatan bedah rumah tersebut sebenarnya bukan hanya menjadi sasaran fisik melainkan pihaknya ingin berbagi dengan warga yang membutuhkan bantuan di daerah perbatasan.
Joni juga menambahkan bahwa rumah tersebut merupakan kegiatan kedua yang telah diresmikan karena sebelumnya Satgas bekerjasama dengan Kodim 1605/Belu merenovasi rumah warga di Fatubenau. Kegiatan ini juga akan terus dilakukan dan nantinya akan meresmikan rumah di daerah Asulait yang masih dalam proses renovasi.
Menurut Mayor Joni, untuk mendukung kegiatan rehab rumah ini, pihaknya juga akan terus berkoordinasi dengan semua elemen masyarakat agar program sosial ini dapat berjalan dengan lancar. Pihaknya juga berharap masayrakat sekitar dapat membantu agar proses pembangunan berjalan cepat.
Carlos Dos Santos mewakili keluarga mengucapkan banyak terimakasih kepada Satgas Yonis Raider 408/Sbh yang telah merenovasi rumah Agustina Dos Santos sehingga menjadi tempat tinggal layak huni.
Peresmian yang ditandai dengan penyerahhan kunci dari Dansatgas kepada pemilik rumah juga turut dihadiri perwakilan dari kecamatan dan desa, tokoh agama, tokoh adat, dan masyarakat sekitar.