Home > Bisnis > Waskita Beton Upayakan Masuk Kembali ke Bursa Saham Tahun 2023 Ini
Waskita Beton Upayakan Masuk Kembali ke Bursa Saham Tahun 2023 Ini
PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) menyatakan bakal kembali melantai di bursa saham tahun ini. Sebelumnya, WSBP telah dinyatakan suspensi perdagangan saham oleh Bursa Efek Indonesia (IDX) pada Januari 2022 dengan harga saham penutupan yaitu Rp 95 per lembar saham.
“Optimisme WSBP ini didukung dengan berbagai strategi yang telah dilakukan oleh perusahaan sehingga saham perusahaan dapat kembali melantai di bursa,” ujar Director of Finance and Risk Management, Asep Mudzakir melalui keterangan tertulis pada Jumat, 13 Januari.
Asep mengatakan WSBP telah melakukan beberapa perbaikan untuk memenuhi persyaratan yang dibutuhkan agar proses pembukaan suspensi saham berjalan lebih cepat. Ia mengaku sudah melakukan diskusi rutin bersama para Pemegang Obligasi atas Obligasi Berkelanjutan I Waskita Beton Precast Tahap I dan Tahap II Tahun 2019. Selain itu, WSBP juga telah melakukan koordinasi lanjutan dengan regulator terkait .
Adapun IDX telah mengungkapkan sejumlah syarat pembukaan suspensi saham perusahaan terbuka. Syarat pertama, perusahaan tersebut harus memiliki perjanjian perdamaian yang telah berkekuatan hukum tetap, disertai dengan salinan putusan persidangan yang telah diterima oleh perusahaan terbuka.
Kemudian syarat kedua, seluruh penyebab suspensi saham harus sudah terpenuhi. “Salah satu persyaratan pencabutan suspensi saham telah terpenuhi, di mana kami telah menerima salinan putusan. Hal itu menjadi salah satu hal yang positif bagi PT Waskita Beton Precast Tbk,”ujarnya.
Ketiga, perusahaan harus sudah menyelesaikan Restrukturisasi Efek Bersifat Utang/Sukuk (EBUS) yang tercatat dalam IDX dengan target memperoleh persetujuan melalui RUPO pada Triwulan pertama tahun 2023.
Keempat, perusahaan diwajibkan melakukan Public Expose insidentil. Asep berharap suspensi saham PT Waskita Beton Precast Tbk. (WSBP) dapat segera dibuka dan WSBP dapat kembali melantai lagi di Bursa Efek Indonesia. Seiring berjalannya pemenuhan proses pencabutan suspensi saham, pada tahun 2023, WSBP menyatalan akan terus fokus melakukan perbaikan dari sisi kinerja, di antaranya meningkatkan pangsa pasar eksternal, melakukan efisiensi beban usaha, dan melakukan penguatan pada sisi Tata Kelola Perusahaan yang Baik dan manajemen risiko.