Basuki: Pembangunan Infrastruktur Fisik Ibu Kota Nusantara Sudah Berjalan 25 Persen!
Menteri PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) Basuki Hadimuljono menjelaskan bahwa progres pembangunan fisik untuk infrastruktur dasar Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur mencapai 25 persen. Pembangunan infrastruktur fisik yang telah berjalan berada di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) adalah kantor presiden dan istana presiden.
Selain itu, ada juga kantor untuk empat menteri koordinator, kompleks perumahan menteri, jalan tol, jalan arteri, bendungan, sumbu kebangsaan, Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL), instalasi pengolahan sampah, instalasi pengolahan air minum, dan infrastruktur Ibu Kota Nusantara lainnya.
“Kalau ini dulu hasil sayembara yang namanya Negara Rimba Nusa, yang sekarang jadi apa? Sekarang sudah kaya gini, seperti pembangunan istana, di titik yang sama kita pakai drone, jadinya sudah begitu,” ujar Basuki di Komplek Istana pada Rabu, 5 April.
Ibu Kota Nusantara Akan Menyediakan Fasilitas Kesehatan, Pendidikan, Peribadatan, dan Taman bagi Penduduk dan Investor
Dengan progres pembangunan ini, ia optimis rencana upacara bendera Merah Putih di IKN pada Agustus 2024 mendatang bisa berjalan sesuai jadwal. Hal tersebut sesuai dengan yang direncanakan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Menurutnya, Jokowi juga telah memerintahkan dirinya untuk merinci peta IKN sehingga investor yang hendak membangun perumahan maupun fasilitas pendukung lainnya di IKN dapat terpetakan.
Peta rinci mengenai Ibu Kota Nusantara itu akan mendeskripsikan lokasi hunian rumah, hunian vertikal, hutan kota, jalur hijau, komersial, olahraga, perkantoran pemerintah, pendidikan, peribadatan, fasilitas kesehatan, hingga taman.
Dengan rincian tersebut, investor potensial dapat memetakan letak fasilitas atau hunian yang akan dibangun. “Jadi ini ada tempat komersial, yang warna kuning itu permukiman dan komersial, yang biru-biru ini perkantoran. Jadi tujuannya itu beliau (presiden) ngecek, nanti setelah Lebaran beliau mudah-mudahan akan ke sana,” pungkas Basuki soal pembangunan infrastruktur Ibu Kota Nusantara.