Kawasan Bukit Soeharto Layak Jadi Calon Ibu Kota Baru
Kawasan Bukit Soeharto yang berlokasi di Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur menjadi salah satu lokasi calon ibu kota baru. Presiden Jokowi telah meninjau lokasi tersebut terkait kelayakan calon ibu kota.
Provinsi Kalimantan Timur merupakan provinsi pertama yang dikunjungi Presiden Jokowi. Dalam kunjungannya tersebut Presiden berkeliling ke Kawasan Taman Hutan Raya yang berlokasi di Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara.
Dalam peninjauan tersebut, Presiden Jokowi didampingi Wakil Gubernur Kalimantan Timur Hadi Mulyadi dan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kalimantan Timur Zairin Zain.
Kajian yang telah dilakukan selama 1,5 tahun terakhir ini menunjukkan bahwa kawasan Bukit Soeharto memiliki keunggulan yang layak dijadikan ibu kota baru. Keunggulan tersebut antara lain tersedianya infrastruktur pendukung. Infrastruktur menjadi salah satu pertimbangan penting karena hal tersebut dapat menghemat biaya.
“Di sani saya melihat semuanya sangat mendukung. Kebetulan ini berada di tengah-tengah jalan tol Samarinda-Balikpapan. Kemudian, kalau kita lihat di Balikpapan ada airport-nya, Samarinda juga ada airport-nya. Sudah enggak buat airport lagi, suda ada dua. Pelabuhan juga sudah ada,” ungkap Presiden Jokowi.
Meski infrastruktur di wilayah tersebut telah mendukung namun pemindahan ibu kota baru tidak semata-mata mempertimbangkan infrastruktur yang ada. Dibutuhkan kasjian yang lebih mendalam dari pemerintah dan nantinya akan dikonsultasikan dengan banyak pihak sebelum mengambil keputusan final.
Aspek seperti sosial-politik juga akan menjadi perhatian pemerintah. Kemudian mengenai masalah lingkungan hidup serta kebutuhan air. Adapaun untuk menjadi ibu kota baru, harus jauh dari sisi bencana alam seperti gempa bumi dan banjir.
Dalam kunjungan di Kalimantan Timur, Presiden Jokowi didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basui Hadimuljono, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Bambang Brodjonegoro, Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil, Sektretaris Kabinet Pramono Anung, dan Staf Skhusus Presiden Sukardi Rinakit.
Selain di Kalimantan Timur, Presiden juga nantinya akan meninjau lokasi lain yang memungkinkan sebagai calon ibu kota baru. Sebelumnya Presiden Jokowi juga telah menyampaikan bahwa terdapat tiga lokasi yang masuk dalam kategori calon ibu kota. Hal tersebut diungkapkan Presiden Jokowi saat acara buka bersama Ketua dan Pimpinan Lembaga Negara di Istana Negara.